Sigempalnews siang, 2/05/18
Serasa tidak pernah ada waktu terbuang percuma, bagi seorang Paiman, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dinas Ketapang )Lumajang, disela-sela tugasnya. Sebagaimana yang pernah tertangkap kamera sigempalnews beberapa saat setelah kunjungan silaturahmi ke kelompok binaan.
” Tanaman ini, adalah ciptaan Allah, SWT, sebagaimana kita ini. Butuh perhatian secara serius, walaupun mungkin hanya sekejap ” demikian ungkap Paiman saat singgah di rumah orang tua di desa Sumberjati Kecamatan Tempeh, Rabu (2/5/18).
” Apakah ini, termasuk SI-GEMPAL, Pak “, ungkap crew sigempal news menyela. Dengan tegas, Paiman menyatakan ya. Selanjutnya ditegaskan, bahwa berkenaan dengan SI-GEMPAL, bukan hanya terkait dengan pangan Polopendem saja. ” Semua hal terkait dengan Pangan, baik pangan Nabati maupun Hewani, yang merupakan hasil alam Bumi Lumajang adalah katagori pangan SI-GEMPAL ” demikian kata Paiman sembari menata bibit tanaman lombok.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa SI-GEMPAL tidak melarang konsumsi pangan asal Padi/Beras. Dalam hal demikian, SI-GEMPAL merupakan kebijakan strategis Pemerintah Kabupaten Lumajang, sebagai upaya penyeimbangan konsumsi sumber karbohidrat, asal beras dan non beras. Dengan kata lain, bahwa SI-GEMPAL sebagai langkah kongkrit upaya diversifikasi konsumsi pangan lokal. “SI-GEMPAL yang Logonya telah ditetapkan oleh Bapak Plt. Bupati Lumajang, beberapa hari yang lalu (29 April 2018, Red), sangat selaras dengan Amanat PERPRES RI Nomor : 22 Tqhun 2009 “, demikian pungkas Paiman.