Kontribusi Dinas Ketahanan Pangan Kab. Lumajang bersama jajaran untuk turut mendidik generasi paham keamanan pangan pun nampak nyata. Hadir sebagai narasumber Penyuluhan Keamanan Pangan untuk anak sekolah dalam acara outing class yang diselenggarakan oleh SDIT Ar- Rahmah Tukum, kru Dinas Ketahanan Pangan disambut di Aula Perpusda Kabupaten Lumajang Kamis, (30/8/2018).
Indria Eka P., S.KM selaku Kepala Seksi Keamanan Pangan Dinas Ketapang menyampaikan agar anak sekolah belajar memahami makna B2SA, mengetahui bahan tambahan (berbahaya) yang terlarang untuk makanan dan gemar menjaga lima kunci keamanan pangan.
Melalui materi B2SA, anak diajak mengenal Tumpeng Gizi Seimbang, diajarkan mengenal kandungan gizi yang terdapat dalam makanan meliputi unsur karbohidrat, lemak, protein dan mineral serta kesadarannya untuk minum 8 gelas sehari dan olahraga teratur. Beragam bahan makanan juga dikenalkan sekaligus jajanan yang bergizi.
Materi yang disampaikan tidak hanya berupa paparan tapi juga game dan simulasi edukatif.
Video animasi Edukasi anak Serial Pompi “Pelangi Makanan” mengundang animo siswa/i untuk mengenal BTP (Bahan Tambahan Pangan) yang alami dan sintesis. Video durasi kurang dari 30 mnt itu menanamkan agar anak berhati-hati dalam memilih jajanan sehingga terhindar dari tiga bahaya (fisik, kimia, biologi).
Game edukatif tebak gambar “identifikasi kandungan gizi dalam bahan pangan”, “identifikasi bahan berbahaya pada makanan” dan pengenalan kunci keamanan melalui pengamatan pada label pangan/produk. Tak kalah menarik game bisik berantai tema PJAS pun digulirkan..
Dengan demikian materi pelajaran IPA kelas tiga pun mengena dan menyenangkan..